Writy.
  • Home
  • Opinion
  • Editorial
  • Culture
  • Global
  • Essay
  • Letters
  • Sports
  • Education
No Result
View All Result
Get Started
Writy.
  • Home
  • Opinion
  • Editorial
  • Culture
  • Global
  • Essay
  • Letters
  • Sports
  • Education
No Result
View All Result
Writy.
No Result
View All Result

Tafsir Surat ath-Thariq Ayat-7

Bekal Islam by Bekal Islam
July 28, 2021
in 86. At-Thariq
0
Share on FacebookShare on Twitter

7. يَخْرُجُ مِنۢ بَيْنِ ٱلصُّلْبِ وَٱلتَّرَآئِبِ

yakhruju mim bainiṣ-ṣulbi wat-tarā`ib
yang keluar dari antara tulang sulbi laki-laki dan tulang dada perempuan.

You might also like

Tafsir Surat ath-Thariq Ayat-17

July 28, 2021

Tafsir Surat ath-Thariq Ayat-16

July 28, 2021

Tafsir Surat ath-Thariq Ayat-7

Ayat-ayat ini adalah peringatan dari Allah untuk para manusia agar tidak lupa diri. Surat At-Thariq adalah surat Makiyah yang mana diturunkan untuk orang-orang musyrikin arab. Mereka mengakui adanya Allah tetapi mereka mengingkari hari kebangkitan. Seakan-akan Allah menyindir mereka, apa yang telah membuat mereka sombong sehingga mereka mengingkari hari kebangkitan. Sehingga Allah menyuruh mereka merenungkan darimana mereka diciptakan, yaitu dari air mani yang terpancarkan. Allah berfirman:

ثُمَّ جَعَلَ نَسْلَهُ مِنْ سُلَالَةٍ مِنْ مَاءٍ مَهِينٍ

Kemudian Dia menjadikan keturunannya dari saripati air yang hina (QS As-Sajdah : 8)

أَلَمْ نَخْلُقْكُمْ مِنْ مَاءٍ مَهِينٍ

Bukankah Kami menciptakan kamu dari air yang hina (QS Al-Mursalaat : 20)

Mengapa manusia sombong padahal mereka hanya diciptakan dari air mani yang hina. Bagaimana manusia bisa sombong sementara dia keluar dari saluran kencing dua kali.

Hasan Al-Basri pernah mengatakan,

كَيْفَ يَتَكَبَّرُ مَنْ خَرَجَ مِنْ سَبِيلِ الْبَوْلِ مَرَّتَيْنِ

“Bagaimana bisa sombong orang yang keluar dari jalur air kencing sebanyak 2 kali” (Tafsir Al-Qurthubi 19/218).

Pertama dia keluar dari kemaluan ayahnya berupa air mani dan kedua ketika dilahirkan dia keluar dari kemaluan ibunya tempat keluarnya air kencing, tetapi dia masih saja sombong dan congkak hingga tidak mau beribadah kepada Allah Subhanallahu Wata’ala.

Dia diciptakan dari air mani yang hina dan terpancarkan agar dia tidak lupa diri dan hendaknya dia mengingat pula bahwasanya  Allah mampu menciptakan dia dari air mani. Sehingga dia sadar bahwa sebelumnya dia bukanlah apa-apa. Dia hanya tercipta dari air mani (sperma) yang kemudian membuahi sel telur seorang wanita kemudian terjadi proses penciptaan manusia.

Air mani, air madzi, air wadi

Dalam ilmu fikih dikenal 3 air yang keluar dari dzakar/kemaluan lelaki yaitu air mani, air madzi, dan air wadi. Pertama, air mani adalah air yang keluar dengan cara memancar disertai dengan kelezatan. Setelah itu dia akan merasakan kelesuan. Barangsiapa yang keluar air mani maka dia telah terkena hadast besar, sehingga dia wajib mandi jika ingin melaksanakan shalat. Namun air mani itu sendiri tidaklah najis.

Kedua, air madzi adalah air yang keluar juga karena kelezatan namun tidak disertai dengan pancaran, misalnya ketika seseorang sedang bercumbu dengan istrinya atau sedang mengkhayalkan hal-hal yang menimbukan syahwat, sehinggga keluarlah air tersebut. Air ini tidak tidak menjadikan junub atau tertimpa hadast besar, tetapi membatalkan wudhu. Air mani itu sendiri -menurut jumhur ulama- adalah najis namun ini tidak menjadikan junub, akan tetapi membatalkan wudhu. Seseorang yang ingin shalat terlebih dahulu harus membersihkan kemaluannya tanpa harus mandi. Dalam sebuah hadist dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu, beliau menceritakan,

كُنْتُ رَجُلاً مَذَّاءً وَكُنْتُ أَسْتَحْيِى أَنْ أَسْأَلَ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- لِمَكَانِ ابْنَتِهِ فَأَمَرْتُ الْمِقْدَادَ بْنَ الأَسْوَدِ فَسَأَلَهُ فَقَالَ يَغْسِلُ ذَكَرَهُ وَيَتَوَضَّأُ.

 “Saya adalah lelaki yang sering keluar madzi. Aku malu untuk bertanya kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam karena posisi putrinya sebagai istriku. Lalu aku suruh Miqdad bin Aswad untuk bertanya kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Beliau bersabda, “Cuci kemaluannya, dan ulangi wudhunya.” (HR. Ahmad 616, Bukkhari 269, dan Muslim 721)

Ini menunjukkan bahwasanya air madzi tidak membuat janabah (hadast besar) tapi sekedar membatalkan wudhu.

Kemudian ketiga, air wadi yaitu air yang keluar menjelang atau setelah seseorang buang air kecil, yaitu cairan yang agak lengket, baik sebelum buang air kecil atau setelah buang air kecil. Air ini membatalkan wudhu dan hukumnya juga najis karena keluar sebelum dan sesudah air kencing keluar, sehingga hukumnya seperti air kencing.

Intinya Allah ingin mengingatkan bahwasanya manusia hanyalah diciptakan dari air mani yang hina yang keluar terpancarkan agar mereka tidak angkuh. Manusia juga tidak lebih hebat dari peciptaan langit dan bumi. Allah berfirman:

أَأَنتُمْ أَشَدُّ خَلْقًا أَمِ السَّمَاءُ ۚ بَنَاهَا

“Apakah penciptaan kalian lebih hebat ataukah langit yang telah dibangun-Nya?” (QS An-Nazi’at : 27)

Tentu saja jawabannya tidak. Sesungguhnya penciptaan langit itu lebih hebat dari penciptaan manusia. Betapa kecilnya manusia dibandingkan langit. Allah berfirman:

لَخَلْقُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ أَكْبَرُ مِنْ خَلْقِ النَّاسِ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُونَ

“Sungguh penciptaan langit dan bumi itu lebih besar daripada penciptaan manusia, akan tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.” (QS Ghafir : 57)

Tags: Bacaan Surat ath-ThariqSurat ath-ThariqSurat ath-Thariq Ayat-7Tafsir Surat ath-ThariqTeks Surat ath-Thariqterjemah Surat ath-Thariq
Bekal Islam

Bekal Islam

Related Stories

Tafsir Surat ath-Thariq Ayat-17

by Bekal Islam
July 28, 2021
0

17. فَمَهِّلِ ٱلْكَٰفِرِينَ أَمْهِلْهُمْ رُوَيْدًۢا fa mahhilil-kāfirīna am-hil-hum ruwaidā Karena itu beri tangguhlah orang-orang kafir itu yaitu beri tangguhlah mereka...

Tafsir Surat ath-Thariq Ayat-16

by Bekal Islam
July 28, 2021
0

16. وَأَكِيدُ كَيْدًا wa akīdu kaidā Dan Akupun membuat rencana (pula) dengan sebenar-benarnya. Tafsir Surat ath-Thariq Ayat-16 Patut diketahui bahwasanya...

Tafsir Surat ath-Thariq Ayat-15

by Bekal Islam
July 28, 2021
0

15. إِنَّهُمْ يَكِيدُونَ كَيْدًا innahum yakīdụna kaidā Sesungguhnya orang kafir itu merencanakan tipu daya yang jahat dengan sebenar-benarnya. Tafsir: -

Tafsir Surat ath-Thariq Ayat-14

by Bekal Islam
July 28, 2021
0

14. وَمَا هُوَ بِٱلْهَزْلِ wa mā huwa bil-hazl dan sekali-kali bukanlah dia senda gurau. Tafsir: Al-Quran adalah pemutus dan pembeda...

Next Post

Tafsir Surat ath-Thariq Ayat-8

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Bekal Islam

We bring you the best Premium WordPress Themes that perfect for news, magazine, personal blog, etc. Check our landing page for details.

  • Buy JNews
  • Support Forum
  • Pre-sale Question
  • Contact Us

© 2024 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Landing Page
  • Buy JNews
  • Support Forum
  • Pre-sale Question
  • Contact Us

© 2024 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.