Bekal Islam

Doa minta hujan

Pertama

اَللَّهُمَّ اسْقِنَا غَيْثًا مُغِيْثًا مَرِيْئًا مَرِيْعًا، نَافِعًا غَيْرَ ضَارٍّ، عَاجِلاً غَيْرَ آجِلٍ

Allaahummasqinaa ghoitsan^([1]) mughiitsan^([2]) marii-an^([3]) marii’an^([4]), naafi’an ghoiro dhorrin, ‘aajilan ghoiro aajilin.

“Ya Allah, berilah kami hujan yang merata, menyegarkan tubuh dan menyuburkan tanaman, bermanfaat, tidak membahayakan. Kami mohon hujan secepatnya, tidak ditunda-tunda.” ^([5])

Kedua

اَللَّهُمَّ أَغِثْنَا، اَللَّهُمَّ أَغِثْنَا، اَللَّهُمَّ أَغِثْنَا

Allaahumma aghitsnaa, allaahumma aghitsnaa, allaahumma aghitsnaa.

“Ya Allah, turunkanlah hujan kepada kami. Ya Allah, turunkanlah hujan kepada kami. Ya Allah, turunkanlah hujan kepada kami.” ^([6])

Ketiga

اَللَّهُمَّ اسْقِ عِبَادَكَ وَبَهَائِمَكَ، وَانْشُرْ رَحْمَتَكَ، وَأَحْيِ بَلَدَكَ الْمَيِّتَ

Allaahummasqi ‘ibaadaka wa bahaa-imaka, wan syur rohmataka, wa ahyii baladakal mayyita.

“Ya Allah, berilah hujan kepada hamba-hambaMu, ternak-ternakMu, berilah rahmatMu dengan merata, dan hidupkanlah tanah-Mu yang mati^([7]).” ^([8])

___________________________________

([1]) Artinya hujan. (lihat: Mirqootul Mafaatiih Syarhu Misykaatul Mashoobiih 3/1109)

([2]) Artinya yang memberikan pertolongan. (lihat: Mirqootul Mafaatiih Syarhu Misykaatul Mashoobiih 3/1109)

([3]) Artinya yang baik kesudahannya. (lihat: Mirqootul Mafaatiih Syarhu Misykaatul Mashoobiih 3/1109)

([4]) Artinya: yang akan mengubah menjadi banyak air dan tumbuhan. (lihat: Mirqootul Mafaatiih Syarhu Misykaatul Mashoobiih 3/1109)

([5]) HR. Abu Dawud no. 1169, dan Al-Albani mengatakan hadits ini shohih

([6]) HR. Bukhori no. 1014 dan Muslim no. 897

([7]) Artinys jadikan bumi tersebut menjadi ditumbuhi dengan pepohonan yang asalnya gersang. (lihat: Mirqootul Mafaatiih Syarhu Misykaatul Mashoobiih 3/1109)

([8]) HR. Malik dalam Muwattho’nya riwayat Abu Mush’ab Az-Zuhri no. 610 dan Abu Dawud no. 1176, dan Al-Albani menghasankan hadits ini